Konawe (Sultra), Peradah Widya Yoga menyelenggarakan kegiatan Pentas Seni Budaya Bali dengan mengedepankan tema “Bersatu Dalam Karya, Bersinergi Dalam Harmoni” serangkaian Hari Ulang Tahun Peradah Widya Yoga.
Kegiatan Pentas Seni Budaya Bali kali ini dilaksanakan dihalaman Pura Puseh Desa Ambopi, Kecamatan Tongauna Utara, Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara. Kegiatan ini merupakan bentuk kreativitas dan upaya nyata generasi muda Hindu di Kecamatan Tongauna Utara dalam menjaga dan melestarikan budaya yang telah diwariskan oleh para pendahulu.
Ade Arya Nata, selaku Ketua Peradah Widya Yoga menyampaikan bahwa kegiatan Pentas Seni Budaya Bali yang dilaksanakan, tidak sebatas ajang menunjukan kemampuan dan kualitas seni yang dimiliki, namun melalui kegiatan ini diharapkan dapat membangun solidaritas para pemuda dalam menjalankan organisasi serta mampu bersinergi sebagai upaya untuk menjaga dan melestarikan budaya Bali.
Kegiatan ini selain sebagai bentuk aktivitas dan kreativitas pemuda Hindu di Kecamatan Tongauna Utara, yang terpenting melalui kegiatan ini kami sangat berharap dapat memberi efek positif dalam meningkatkan solidaritas bagi kami para pemuda Hindu, dan melalui kegiatan-kegiatan positif ini kita dapat bersinergi dalam upaya menjaga dan melestarikan budaya yang kita miliki, Ujarnya.
Pentas Seni Budaya Bali yang diprakarsai oleh Peradah Widya Yoga menampilkan berbagai Tari-Tarian Bali, Baleganjur, Yoga sampai dengan Pembacaan Sloka, yang keseluruhan dibawakan oleh generasi Hindu dari tingkan Sekolah Dasar (SD) sampai pada tingkat Sekolah Menangah Atas (SMA).
Inilah bentuk nyata kami dalam menjaga dan melestarikan budaya bali ditanah transmigrasi Sulawesi Tenggara, sejak dini kami membiasakan generasi Hindu untuk aktif berperan langsung mengenal budaya yang dimiliki. Jika hal ini konsisten dilakukan, kami yakin budaya yang kita miliki akan tetap ajeg, layaknya tagline Ajeg Bali yang sering kita dengarkan selama ini, “tegas Ade Arya Nata.
Kegiatan Pentas Seni Budaya Bali serangkaian HUT Peradah Widya Yoga ini dihadiri oleh Camat Tongauna Utara, Kepala Desa Ambopi, Kepada Desa Waworoda Jaya, Penyelenggara Bimas Hindu Konawe, Ketua PHDI Kabupaten Konawe, Ketua WHDI Konawe, Ketua PHDI Desa Ambopi, Ketua WHDI Desa Ambopi, Ketua Karang Taruna Desa Ambopi, Ketua Gereja Jemaat Imanuel, Ketua Sanggar Tari Manik Belangga, Ketua Maksan Pura Dalem Surya dan Ketua Suka Duka Singe Karya serta masyarakat Hindu se-Kecamatan Tongauna Utara menyambut antusias kegiatan ini.
Selanjutnya, Ade Arya Nata menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak terkait yang telah membantu suksesnya Pentas Seni Budaya Bali kali ini. Terkusus pada pengurus Peradah Widya Yoga, mari jaga semangat kita agar tetap konsisten menuangkan pemikiran-pemikiran positif, sehingga peran kita sebagai pemuda Hindu yang tergabung dalam organisasi Peradah dapat berkontribusi dalam upaya meningkatkan kualitas Hindu agar menjadi lebih baik.
Author: Redaksi MH 1
Melek Hindu merupakan situs online yang memiliki misi untuk pengembangan literasi Hindu di Indonesia. Selain menyampaikan beragam informasi atas keberadaan Hindu yang multikultur di Nusantara, melek Hindu memberikan perspektif dan gagasan mengenai Kehinduan yang lebih kontekstual dan dinamis.
